Genre : Aksi, Fiksi, Horror
Tanggal Rilis Perdana : 21 Juni 2013
MPAA Rating : Bimbingan Ortu
Studio : Paramount Pictures
Official Site
CAST & CREW
Sutradara : Marc Forster
Produser : Brad Pitt
Penulis Naskah : Damon Lindelof, Drew Goddard
Pemain :
Brad Pitt, Mireille Enos, David Morse, Matthew Fox, James Badge Dale, Eric West, Julia Levy-Boeken, Elyes Gabel
SINOPSIS LENGKAP
Berawal di Philadelphia, sebuah keluarga yang terjebak macet di pusat kota, Gerry Lane (Brad Pitt) bersama istrinya Karin Lane (Mireille Enos) dan kedua anak perempuannya Constance Lane (Stering Jerins) dan kakaknya Rachel Lane (Abigail Hargrove) sambil mendengarkan berita diradio, tiba-tiba motor patroli polisi melewati mobilnya dan menghantam kaca spion Gerry hingga putus. Gerry langsung keluar dan memungut kaca spion mobilnya dan melihat keadaan disekelilingya. Status Gerry adalah seorang mantan penyidik PBB.
Lalu terdengar suara ledakan dari kejauhan. Gerry bergegas kembali ke mobilnya karena pintu mobilnya menghalangi jalan motor patroli polisi, polisi marah-marah dan menyuruhnya cepat kembali kedalam mobilnya setelah Gerry masuk tak disangka motor patroli polisi ditabrak oleh truk. Semua orang menjadi panik sehingga terjadilah tabrak menabrak mobil dan kendaraan lainnya, karena truk yang menabrak polisi merangsek mobil didepannya maka Gerrypun mengikutinya dari belakang seolah-olah pembuka jalan sampai akhirnya truk tersebut berhenti menghantam truk lain didepannya lalu Gerry mencari jalur jalan lain untuk selamat dari kekacauan itu. Karena Gerry sambil memperhatikan anaknya agar memakai sit belt ia bertabrakan dengan mobil ambulan dari arah lain. Untunglah tidak terjadi apa-apa terhadap keluarganya dan Gerry menyuruh keluarganya keluar dari mobil. Semua orang berlarian ketakutan.
Ternyata Zombie menyerang orang-orang disana dengan ganasnya. Dalam waktu 12 detik orang yang tergigit zombie berubah langsung menjadi salah satunya. Karin bertanya kepada Gerry ada apakah gerangan yang terjadi, Gerry tidak bisa memberitahunya karena Gerry melihat orang-orang yang sudah berubah menjadi zombie menerjang orang yang masih hidup dan menabrakan kepalanya ke jendela-jendela mobil. Gerry menyuruh Karin berlari dengan orang lain yang kira-kira dianggap tempat yang aman dijaga oleh polisi Gerry berhasil mendapatkan mobil RV dan berusaha untuk keluar dari sana namun zombie sudah menghadangnya tapi Karin dengan cekatan menendang zombie dekat Gerry hingga terjatuh keluar dari mobilnya. Di sudut lain kaca mobil dekat Karin pecah oleh zombie yang menghajar kaca mobil dengan kepalanya, Gerry dengan gesit membenturkan mobilnya kemobil lain sehingga zombie itu hancur terhantam mobil lain. Mobil Gerry menabrak tiang dilarang untuk masuk milik polisi dan melarikan mobilnya sekencang mungkin. Rachel Lane mengalami sesak napas yang mungkin penyakitnya maka Gerry menepi menenangkan anaknya dan Karin mengambil alih untuk menjalankan kembali mobil RVnya.
Thierry Umutoni (Fana Mokoena) menelpon Gerry dan memberitahukan semuanya telah mati dan keadaan semua kacau, Gerry bertanya ada apakah gerangan yang terjadi namun Thierry belum bisa memastikannya, mereka diperintahkan untuk ke daerah Utara mereka membutuhkan Gerry.
Thierry Umutoni (Fana Mokoena) menelpon Gerry dan memberitahukan semuanya telah mati dan keadaan semua kacau, Gerry bertanya ada apakah gerangan yang terjadi namun Thierry belum bisa memastikannya, mereka diperintahkan untuk ke daerah Utara mereka membutuhkan Gerry.
Gerry, Karin dan anaknya turun dari mobilnya menuju super market yang sudah dalam keadaan kacau, mereka mengambil barang-barang keperluan untuk bertahan hidup. Ada seseorang warga menodongkan pistolnya ke Gerry dan meminta uang setelah itu ia memberikan beberapa obat-obatan. Constance lane yang anak Gerry yang paling kecil yang sedang duduk ditrailer menjerit karena Karin tidak ada, Gerry bergegas menjemput Anaknya, ternyata Karin hendak dijarah oleh orang lain sehingga terjadi baku tembak yang akhirnya Karin selamat, ada polisi yang berlari menghampiri Gerry lalu Gerry mengangkat tangannya tapi ternyata polisi tersebut sama menjarah barang-barang disuper market juga. Saat keluar dari super market mereka kehilangan mobilnya lalu Gerry menelpon Thierry memberitahukan bahwa mereka terjebak dan Thierry akan membantu menolong mereka.
Dalam pelariannya mereka dihadang oleh zombie-zombie dari pecahnya atap taxi dan ledakan-ledakan mobil disekitarnya. Mereka berlari terus memasuki gedung menjebol pintu yang ada untuk mencari perlindungan dari serangan zombie-zombie.Anak yang kecil Gerry tertinggal dibelakang dan menjerit mereka kembali untuk menolongnya untung ada warga lain menolongnya dan saling berkenalan.
Mereka beristirahat ditempat warga sebentar dan Gerry mencoba mencari kabar lewat radio. Karin berusaha menenangkan anak-anaknya yang stress melihat banyak kejadian yang terjadi. Berita itu menyatakan kepada semua orang agar tetaplah didalam rumah sediakan cukup makanan dan kebutuhan hidup yang mencukupi. Gerry mengajak warga Philadelphia yang menolongnya untuk ikut dengannya yang diterjemahkan oleh anaknya Tom yang bisa berbahasa Inggris namun warga itu tidak mau. Gerry mempersiapkan segala sesuatunya untuk membela diri dari mempersiapkan pisau yang disambungkan dengan senapannya dan mempersiapkan bom botol.
Akhirnya mereka berjalan keluar mengendap-endap. Pihak warga Philadelphia hanya bertahan dengan mengunci pintu rumahnya yang akhirnya dirusak oleh zombie-zombie yang berusaha masuk. Gerry siap membuka pintu berikutnya dan mempersiapkan diri untuk melawan, mereka pasti datang kata Gerry, benar dugaan Gerry zombie menyerang tapi Gerry dengan gesit bisa membunuhnya dan memerintahkan Karin dan anaknya agar cepat lari menyelamatkan diri. Mereka menuju tingkat yang paling atas untuk memberi kode kepada pihak penyelamat sedang Gerry menahan zombie-zombie itu agar tidak menyerang Karin dan anaknya.Karin dan anaknya berhasil sampai di atap bangunan dan pihak penyelamat sedang dalam perjalanan menolong mereka.
Namun Gerry tergigit oleh zombie-zombie itu pada saat ia sampai diatap bangunan ia memerintahkan Karin agar menjauhinya dan Gerry bersiap untuk bunuh diri, ia menghitung dalam itungan 12 detik tapi ternyata ia tidak berubah dan tidak terjangkit.(kemungkinan tidak tergigit). Gerry menahan zombie-zombie yang menerjang pintu atap bangunan dan menyuruh Karin dan anaknya beserta Tom menuju helikopter penyelamat, tapi ternyata Gerry pun bisa selamat dengan berlari sekuatnya didampingi oleh pihak penyelamat menembaki zombie-zombie untuk menghadangnya.
Mereka menuju kapal ditengah laut. Mereka disambut oleh Thierry. Gerry beserta keluarganya menuju tempat peristirahatan didalam kapal diantar oleh Thierry dan memastikan mereka selamat. Thierry membawa Gerry ketempatnya dan memberitahukan sudah terjadi peperangan baku tembak di berbagai kota. Penyusutan populasi manusia terhitung terus dalam layar-layar komputer. Mereka mengabarkan belum ada fasilitas evakuasi yang aman dimanapun.
Wakil dari berbagai negarapun atau PBB sedang membahas vaksin yang bisa menyembuhkan penyakit itu.
Pihak militer meminta Gerry untuk membantu menemukan vaksin tersebut. Gerry menolaknya karena ia tidak bisa meninggalkan keluarganya begitu saja. Kapten menjelaskan situasinya agar Gerry mengerti. Gerry menolong semua orang juga menolong keluarganya. Gerry berbicara 4 mata dengan Karin agar mengerti situasi keadaannya. Gerry berjanji akan kembali dengan selamat kepada Karin. Gerry berpamitan kepada 2 anaknya karena ia ada tugas yang harus ia kerjakan.Gerry meminta Tom agar menjaga 2 anak perempuannya dan Tom mengiyakannya.
Berangkatlah Gerry dengan pesawat menuju kamp di South Korea. Pada saat mereka mendarat ternyata sudah ada zombie-zombie yang menyerang mereka, setelah semua zombie berhasil dilumpuhkan Gerry berangkat dikawal tim militer menuju base camp. Sesampainya disana Gerry mendapatkan cerita-cerita bagaimana virus itu terjangkit dan melihat bukti-buktinya.
Ada tahanan lainnya yakni orang yang menjual senjata gelap ke South Korea bekas anggota CIA. Gerry mencoba berbicara padanya.Anggota CIA hanya memikirkan uang yang didapatnya tidak lebih.
Gerry mencoba menghubungi Karin namun suaranya tidak terdengar jelas dan akhirnya gagal. Berangkatlah mereka dengan menggunakan sepeda pada saat hujan dan dengan alat penglihatan malam. Pada saat Gerry dalam misi memasuki daerah yang dituju, telponnya berbunyi mungkin karena Karin merasa gagal dan mencobanya kembali namun saatnya tidak tepat sehingga zombie-zombie keluar mendengar suara telpon itu dan terjadilah baku tembak dan banyak jatuh korban.
Gerry mencoba menerbangkan pesawatnya dan selamat menuju Jerusalem. Pagi-pagi Gerry menelpon Karin dan memberitahukan waktu yang salah tadi malam Karin menelponnya tapi Gerry untunglah tidak apa-apa tapi misinya gagal dan ia menanyakan bagaimana keadaan anak-anak dan Karin mengatakan mereka baik-baik saja dan sedang tidur belum sempat berkata-kata lagi sinyal terputus.
Gerry mendarat di Jerusalem dengan selamat dan dilanjutkan dengan kendaraan menuju tempat tujuan, Gerry bertemu dengan Kepala Mossad Jurgen WarmBrunn (Ludi Boeken) yang menjelaskan bahwa mereka dicegat komunikasi dari seorang jenderal militer di India 1 bulan yang lalu, yang menyatakan bahwa pasukan India sedang bertempur melawan "Rakasa", atau Zombie. Dengan pengalaman ini Jurgen menggunakan program yang dilakukannya untuk mencegah Israel menyerang, seperti di konflik masa lalu, kotanya dikarantina, meskipun masih memungkinkan warga sipil yang tidak terinfeksi.
Karena dengan suara keras yang datang dari dalam zona tersebut, ribuan zombie terinfeksi datang dan mulai menumpuk-memanjat satu sama lain ke satu dinding.
Kekacauanpun terjadi, pada saat melarikan diri Gerry melihat ada seorang anak dengan kepala botak ditengah keramaian zombie yang berlari-lari namun anak tersebut tidak diserangnya, itulah kunci vaksinnya. Namun pada saat melarikan diri salah satu prajurit pendamping Gerry, Segen (Daniella Kertesz), digigit. Gerry segera mengamputasi tangannya untuk mencegah dirinya dari terinfeksi,
pada saat helikopter hendak menjemputnya ternyata zombie merangsek helikopter itu. dan akhirnya terjatuh.
Dan mereka berhasil melarikan diri dari Jerusalem pada pesawat komersial.
Gerry mengumpulkan sumber-sumber yang ada dengan ingatannya akan kejadian-kejadian yang menimpanya dan akhirnya ia mendapatkan obatnya. Gerry lalu menghubungi Thierry, lalu Thierry berbicara dengan pilot pesawat untuk mengalihkan mereka ketempat fasilitas penelitian W.H.O.di Cardiff, Wales untuk membantu menemukan obat itu. Pada waktu pesawat itu mendekati fasilitas penelitian W.H.O.
Ada Penumpang gelap yang ternyata sudah terjangkit zombie muncul dari dapur lift dan mulai menyerang para penumpang.
Sepertinya penumpang lain mulai berbalik dan berkumpul di dekat Gerry dan Segen, Gerry meledakan granat yang menyebalkan pada zombie tersebut dan keluar dari pesawat, namun ledakan tersebut menyebabkan pesawat berlubang, Hanya Segen yang terluka dan Gerry satu-satunya yang selamat.
Setelah tiba di fasilitas penelitian, Gerry menyimpulkan bahwa terinfeksi tidak menggigit orang yang sudah sakit parah, karena mereka tidak akan cocok sebagai calon untuk reproduksi virus. Gerry menjadi relawan untuk menguji terminal patogen tapi juga bisa disembuhkan pada dirinya sendiri untuk melihat apakah idenya bekerja. Namun, di mana terminal patogen disimpan dibanjiri oleh banyak zombie, Gerry mengambil jalan melalui para zombie-zombie itu masuk ke dalam lemari besi penyimpanan patogen, karena sudah terjebak yang pikirnya ia bakal mati juga Gerry menyuntikkan dirinya dengan sampel, dan berhasil kembali ke laboratorium utama tanpa diserang. Melihat bahwa teori nya bekerja, para dokter bersukacita dan sengaja juga menginfeksi dirinya sendiri dan kemudian rekan-rekannya.
Gerry kembali ke keluarganya, sekarang pindah ke zona aman di Freeport, Nova Scotia. A "Vaksin" berasal dari patogen mematikan dikembangkan lalu dapat bertindak sebagai kamuflase untuk pasukan militer untuk memerangi yang terinfeksi, dan juga untuk menyelamatkan warga sipil. Hasilnya sebagai serangan manusia yang bisa melawan zombie, manusia sekarang memiliki harapan, tetapi Gerry mencatat bahwa, "This isn't the end, not even close."
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !