Powered by Blogger.

Latest Post

Showing posts with label Barat. Show all posts
Showing posts with label Barat. Show all posts

MISSION IMPOSSIBLE : ROGUE NATION (2015)

Written By Regina Kim on Monday, August 17, 2015 | 10:59 PM



Genre : Aksi, Petualangan, Thriller
Tanggal Rilis Perdana : 31 Juli 2015
MPAA Rating : Bimbingan Ortu
Studio : Paramount Pictures

CAST & CREW

Sutradara : Christopher McQuarrie
Produser : Tom Cruise, J.J. Abrams, David Ellison
Penulis Naskah : Drew Pearce

Pemain :

Tom Cruise as IMF agent Ethan Hunt
Jeremy Renner as William Brandt, Field Operations Director of IMF
Simon Pegg as Benji Dunn, IMF Agent and computer expert
Rebecca Ferguson as Ilsa Faust, MI6 undercover agent and a secret ally to Ethan Hunt
Ving Rhames as Luther Stickell, IMF Agent and best friend of Ethan Hunt
Sean Harris as Solomon Lane, a rogue MI6 agent who controls and organises the entire Syndicate
Alec Baldwin as Alan Hunley, Chief Director of CIA, later Secretary of IMF
Simon McBurney as Attlee, chief of MI6 and founder of Syndicate
Hermione Corfield as an IMF agent who doubles as a record shop keeper in London
America Olivo as Turandot
Jens Hultén as Janik "Bone Doctor" Vinter, henchman of Solomon Lane
Tom Hollander as the Prime Minister

SINOPSIS LENGKAP


Setelah melakukan pencegahan terhadap gas saraf yang dijual kepada teroris, Agen Rahasia Mission Impossible, Ethan Hunt (Tom Cruise) memiliki keyakinan bahwa ia dapat membuktikan keberadaan
sindikat teroris tersebut. Ternyata hal ini sudah dilaporkan substansi IMF untuk segera ditindak.


Ethan pun ditangkap oleh sindikat teroris tersebut, namun ia berhasil melarikan diri dengan bantuan Ilsa Faust (Rebecca Ferguson) melakukan trik penipuan pada salah satu teroris. Sementara itu, Direktur CIA, Alan Hunley (Alec Baldwin) dan agen IMF William Brandt (Jeremy Renner) muncul sebelum senat menindak komite dan Hunley berhasil dalam membubarkan IMF dan mengajak mereka bergabung pada CIA. Menjaminkan bahwa Ethan akan ditangkap dalam waktu satu hari.


Enam Bulan kemudian Ethan masih dalam pelarian. Ia masih belum dapat menemukan sindikat yang ia cari. Dia meminta kepada mantan rekan Benji Dunn (Simon Pegg) untuk membantunya untuk bisa hadir sebuah acara di Vienna dengan maksud menangkap Solomon Lane (Sean Harris) yang diduga sebagai ketua syndicate.


Brandt kemudian merekrut agen Luther Stickell (Ving Rhames) untuk mencari keberadaan Ethan. Brandt bermaksud untuk mencegah tim Hunleys untuk membunuh Ethan, ternyata mereka berhasil melacak Ethan beserta Ilsa Faust dan Benji.


Dimana Ethan beserta Ilsa dan Benji telah berhasil membobol server untuk mendapatkan nama – nama syndicate teroris tersebut. Mereka pun menyalin data tersebut. Yang akhirnya di ambil dan dibawa kabur oleh Ilsa Faust dan diserahkan kepada Lane yang ternyata isi data tersebut telah dihapus.





Tapi Lane tidak bodoh ia berhasil menculik Benji agar bisa ditukarkan dengan data-data yang asli tersebut. Data itu hanya bisa dibuka oleh Perdana Mentri saja. Maka Hunt bersama rekan2nya dengan menggunakan teknologi IMFnya berhasil membawa Perdana Mentri dan mendapatkan kunci/password untuk membuka data server tersebut untuk ditukarkan dengan rekannya Benji.

Dengan semua ide dan teknik IMF akhirnya Lane tertangkap dan terjebak dalam jebakan IMF dan sekaligus juga membongkar jaringan Syndicate dihadapan Hunley, Hunleypun akhirnya berpihak kepada IMF dan mengukuhkan kembali IMF aktif lagi dan tidak dibubarkan. (TAMAT)



A WALK AMONG THE TOMBSTONES (2014)

Written By Regina Kim on Thursday, November 13, 2014 | 2:22 AM


Genre : Drama, Thriller
Tanggal Rilis Perdana : 19 September 2014
MPAA Rating : Dewasa
Durasi : 114 min.
Studio : Universal Pictures
Official Site

CAST & CREW
Sutradara : Scott Frank
Produser : Michael Shamberg, Stacey Sher, Danny DeVito, Brian Oliver
Penulis Naskah : Scott Frank
Pemain :
Liam Neeson, Dan Stevens, Ruth Wilson, Olafur Darri Olafsson, Sebastian Roche, David Harbour, Mark Consuelos, Astro

SINOPSIS LENGKAP



Pada tahun 1991 Manhattan, Matthew Scudder (Liam Neeson), pensiunan petugas New York Police Department (NYPD) , yang tiba-tiba terjebak di sebuah perampokan bersenjata di sebuah bar di mana petugas Matthew sedang minum gratis. Senjata Scudder menembaki perampok itu; Namun, salah satu peluru itu tidak sengaja menembak seorang gadis berusia tujuh tahun, dan membunuhnya langsung. Terguncang dari pengalaman, Scudder berhenti dari kepolisian, dan menghabiskan delapan tahun ke depan di rehabilitasi Alcoholics Anonymous sementara ia bekerja sampingan sebagai detektif swasta tanpa izin.



Suatu malam, setelah pertemuan di rehabilitasi Alcoholics Anonymous, Scudder didekati oleh seorang pria bernama Kenny (Dan Stevens), yang ingin memanfaatkan Scudder untuk menemukan pembunuh istrinya. Kenny menjelaskan bahwa istrinya diculik untuk uang tebusan dan para penculik membunuh istrinya setelah dia membayar $ 400.000 tebusan, memotong tubuhnya dalam potongan-potongan kecil dan dikembalikan nya secara terpotong-potong. Scudder menyimpulkan Kenny adalah pengedar narkoba karena akses langsung ke sejumlah besar uang tunai dan keberadaannya tidak mau memanggil FBI atau polisi setempat untuk membantu. Dengan enggan, Scudder menerima pekerjaan itu.


Di perpustakaan lokal, Scudder bertemu seorang remaja bernama TJ (Brian "Astro" Bradley), yang membantu Scudder mencari informasi di internet mengenai kasus-kasus yang mirip dengan Kenny. Scudder akhirnya menelusuri penculik MO dan kemudian bertemu dengan seorang penggali kuburan yang menemukan salah satu dari sisa-sisa korban.


Setelah tanya jawab dengan groundsman ia kembali ke rumahnya, Scudder belajar bahwa groundsman adalah kaki tangan untuk salah satu pembunuhan, dan telah memiliki kesulitan atas perannya dalam melakukan pembunuhan tersebut.




Groundsman menjelaskan bahwa ia bertemu dengan dua orang yang Scudder cari di toko film; Groundsman tampaknya tidak kuat menghadapi beban pada dirinya ia menyebutkan salah satu orang yang melakukan pembunuhan itu, Scudder mendapatkan nama salah satu dari dua laki-laki dengan nama Ray (David Harbour), tapi sebelum ia dapat mengumpulkan informasi lebih lanjut, Groundsman tiba-tiba bunuh diri dengan melangkah dari atap gedung apartemennya dan terjun kebawah.



Setelah penyelidikan lebih lanjut, Scudder menentukan bahwa dua orang itu berada pada satu titik entah bagaimana berafiliasi dengan DEA , dan telah menargetkan gembong pengedar narkoba untuk memeras uang.


Di lingkungan perumahan, Ray dan komplotannya mempersiapkan diri untuk menculik wanita lain; Namun, Ray membatalkan penculikan pada menit terakhir. Setelah mereka bersiap untuk pergi, Ray mengamati putri targetnya meninggalkan rumah, dan melengkapi kembali usaha mereka untuk menculik/mengambil gadis itu.



Ketika Scudder mengikuti para penculik itu, ia menyuruh TJ untuk membawa kotak peralatan polisi lamanya ke rumah korban, dan memerintahkan korban untuk menolak pembayaran kecuali mereka dapat membuktikan gadis itu masih hidup, untuk membenarkan bahwa gadis itu masih hidup maka mereka harus menebak teka teki yang diberikan Scudder kepada mereka.


Scudder mengumpan Ray dan komplotannya keluar dengan memaksa mereka untuk mengambil uang tebusan secara pribadi.


Setelah uang tebusan dibayar, tembak-menembakpun terjadi, dan melukai Ray. Para penculik melarikan diri dari tempat perjanjian pertemuan, dan tidak menyadari bahwa TJ berhasil menyelinap ke dalam van mereka.

Di rumah mereka aman, Ray mencoba untuk mendapatkan perawatan medis untuk luka tembak nya; Namun, rekannya memilih untuk membunuhnya sebagai gantinya. Setelah TJ melakukan panggilan kepada Scudder dengan lokasi rumah aman itu, Scudder dan tim ad-hoc-nya tiba, dan melakukan baku tembak yang singkat. Orang Scudder yang berhasil menahan kedua orang itu, lalu Scudder menginstruksikan TJ untuk kembali ke tempatnya. Setelah menawarkan Kenny agar tidak melakukan balas dendam tapi Kenny memilih untuk balas dendam, tapi Ray dapat lolos dan membunuh Kenny sebelum ia bisa balas dendam. Perjuangan lain terjadi kemudian antara Scudder dan Ray, yang berakhir ketika Scudder menembak Ray dari jarak dekat. Polisi tiba untuk mengamankan tempat kejadian dan membungkus kasus ini. Scudder kemudian kembali ke apartemennya, di mana ia menemukan TJ tertidur.(TAMAT)


THE EDGE OF TOMORROW (2014)

Written By Regina Kim on Friday, October 24, 2014 | 12:20 AM



Genre : Aksi, Petualangan,Fiksi Ilmiah
Tanggal Rilis Perdana : 28 Mei 2014 (Indonesia)
MPAA Rating : Bimbingan Ortu
Durasi : 113 min.
Studio : Warner Bros. Pictures
Official Site

CAST & CREW
Sutradara : Doug Liman
Produser : Erwin Stoff, Jeffrey Silver, Tom Lassally, Gregory Jacobs, Jason Hoffs
Penulis Naskah : Christopher McQuarrie, Jez Butterworth, John-Henry Butterworth
Pemain :
Tom Cruise, Emily Blunt, Bill Paxton, Brendan Gleeson, Lara Pulver, Charlotte Riley, Jonas Armstrong, Tony Way, Kick Gurry, Franz Drameh, Dragomir Mrsic, Masayoshi Haneda

SINOPSIS LENGKAP


Cerita ini berawal dari Jenderal Brigham (Brendan Gleeson), pemimpin United Defence Force, semacam organisasi militer dunia, memerintahkan seorang perwira Amerika Mayor William Cage (Tom Cruise) untuk datang bertemu dengannya untuk diberi tugas.

Setelah tiba di London bukannya tugas keperwiraan yang diemban melainkan maju ke medan perang bagaikan tugas seorang prajurit. Cage menolaknya mengingat dia tidak memiliki pengalaman berperang di medan laga di pantai Perancis. Namun apa kata Jenderal harus dituruti. Cage berusaha melarikan diri namun disetrum karena mencoba kabur, Cage kemudian pingsan.


Saat itu mimic berhasil menguasai sebagian besar benua Eropa.  Setelah dia siuman, dia mendapati dirinya telah diborgol di pangkalan militer Heathrow dan harus bertempur di bawah komando Sersan Farrel (Bill Paxton).



Banyak teman-temannya yang tewas oleh Aliens yang disebut dengan Mimic itu. Bentuknya mirip gurita dengan banyak tentakel, gerakannya cepat dan bisa muncul dari dalam tanah.



Cage mengalami kendala, cara menembakkan senjatapun tidak tahu. Disaat yang kritis oleh ancaman Mimic, dia mengambil bom dan mengarahkannya ke Mimic itu. Bom meledak dan darah mimic berhamburan ke wajahnya.


Tiba-tiba Cage terbangun di halaman markas militer lagi. Hal yang sama pernah terjadi sebelumnya kini terulang kembali. Iklan seorang pahlawan wanita, Sersan Farell, pasukan J, peperangan dan lain-lainnya semua sama. Cage bingung dengan apa yang terjadi. Dia berusaha menceritakan kepada teman-temannya namun tidak ada yang percaya bahkan mulutnya ditutup lakban agar tidak banyak bicara. Ketika Cage dalam perang tewas maka pengulangan kembali dimulai saat dia terbangun di halaman markas militer. Pada pengulangan berikutnya dia bertemu dengan wanita bernama Rita Vrataski (Emily Blunt) yang pernah dilihatnya di iklan. Rita memberitahu untuk menemuinya ketika terbangun lagi.



Cage terbangun lagi di halaman markas militer dan kejadian yang sama juga terulang kembali. Dia berusaha mencari cara untuk menemui Rita dan ingin tahu apa yang sedang terjadi dengan dirinya. Tidak mudah untuk mencari dalam waktu singkat sehari sebelum peperangan. Namun upayanya berhasil untuk menemui Rita yang sedang latihan di tengah arena.


Dia menjelaskan bahwa Rita yang ada dalam peperangan menyuruhnya untuk menemui Rita yang ada sekarang. Dia juga menceritakan bahwa peperangan itu adalah program bunuh diri yang sia-sia.


Rita menjelaskan bahwa semuanya ini karena Cage telah membunuh Mimic yang bernama Alpha, yang langka jenisnya dan berbeda dengan Mimic lainnya. Darah Alpha mengenai tubuh Cage sehingga mengkontaminasinya menjadi setengah Aliens.


Alpha adalah tangan kanan Mimic yang bernama Omega yang merupakan otak dan kontrol dari semua Mimic yang ada. Karena Alpha telah tewas maka Omega menghidupkannya kembali dengan mereset waktu yang ada. Mengingat Cage adalah bagian dari Alpha maka begitu Cage tewas maka akan tereset kembali sehari sebelumnya.


Hal yang sama pernah dialami oleh Rita yang terkena darah Alpha dan mengalami pengulangan terus-menerus. Namun ketika darah habis karena luka yang mengalir atau mendapat transfusi darah dari orang lain maka efek setengah Aliensnya menjadi hilang dan tidak mengalami pengulangan lagi.


Rita dibantu oleh Dr. Carter (Noah Taylor) untuk menyelidiki tentang keberadaan Aliens dan bagaimana caranya mengalahkan mereka. Dr. Carter pernah membuat alat yang dapat mengetahui keberadaan Omega namun alat itu disita oleh Jenderal Brigham karena dianggap sakit jiwa. Satu-satunya cara untuk memenangkan peperangan adalah dengan membunuh Omega.


Cage mendapat penglihatan akan keberadaan Omega dan setelah diselidiki tempatnya yaitu sebuah dam di Jerman. Untuk menuju kesana bukanlah hal yang mudah karena banyak tantangan dan halangan. Setelah sampai disana ternyata hanyalah sebuah jebakan, bukannya Omega yang ditemukan melainkan Alpha dan Mimic lainnya. Mereka tidak mau membunuh Cage melainkan hanya melukainya sampai darahnya habis dengan harapan efek Aliensnya hilang karena kalau terbunuh maka akan tereset kembali. Cage berhasil mengatasi tantangan tersebut.


Cage dan Rita memutuskan untuk menceritakan rahasia mereka kepada Jenderal Brigham dengan harapan percaya dan menyerahkan alat milik Dr. Carter. Harapan tersebut akhirnya terpenuhi namun saat keluar gedung sudah banyak tentara yang mengepungnya. Mau tak mau keadaan harus direset ulang dengan cara Rita menembak Cage.



Pada pengulangan berikutnya Cage dan Rita berhasil lolos menggunakan mobil dan memakai alat tersebut untuk mengetahui keberadaan Omega. Petunjuk mengarahkan ke bagian bawah Museum Louvre di Paris yang terbenam dengan air. Sayangnya mereka gagal melarikan diri dari kejaran tentara dan pingsan.


Cage terbangun di rumah sakit dalam keadaan terikat dan ditransfusi darah, suatu hal yang tidak diinginkannya saat ini. Rita berhasil membebaskannya namun efek Aliens sudah hilang sehingga tidak bisa melakukan pengulangan waktu lagi. Jadi kalau mati akan benar-benar mati dan tidak bisa menyelamatkan umat manusia dari serangan Aliens.


Cage dan Rita tidak putus asa mereka meminta bantuan dari pasukan J untuk menuju Paris. Pertarungan terjadi antara kedua belah pihak dan satu persatu pasukan J gugur.


Sekarang hanya tinggal Cage dan Rita yang hidup. Rita memutuskan untuk menjadi pengalih perhatian Mimic dan Cage bertugas menyelam menemukan Omega. Rita menyusul gugur. Mimic memburu dan mengejar Cage dalam air.


Cage tewas namun berhasil meledakkan Omega. Akibatnya semua Mimic yang ada berhasil mati. Tetapi darah Omega dalam air berhamburan menempel ke tubuh Cage. Cage terkontaminasi darah Aliens lagi.


Cage terbangun lagi tapi kali ini berada di Helikopter sebagai seorang perwira. Pengulangan kali ini berbeda dengan sebelumnya. Dia menemui Rita yang sedang latihan namun dia tidak menceritakan seperti sebelumnya. Dia hanya tersenyum saja.






LUCY (2014)

Written By Regina Kim on Wednesday, October 22, 2014 | 1:24 AM


Genre : Aksi, Thriller
Tanggal Rilis Perdana : 25 Juli 2014
MPAA Rating : Dewasa
Studio : Universal Pictures
Official Site

CAST & CREW
Sutradara : Luc Besson
Produser : Luc Besson, Christophe Lambert
Penulis Naskah : Luc Besson
Pemain :
Scarlett Johansson, Morgan Freeman, Analeigh Tipton, Choi Min Sik, Amr Waked, Mason Lee


SINOPSIS LENGKAP



Lucy (Scarlett Johansson) adalah seorang wanita Amerika 25 tahun tinggal dan belajar di Taipei, Taiwan . Dia tertipu dan dijerumuskan oleh pacar barunya yang ia kenal di club malam untuk mengantarkan tas yang diborgol ketangannya kepada gangster Korea bernama Mr.Jang.


Mr.Jang (Choi Min Sik), adalah bos mafia Korea dan gembong narkoba. 



Lucy diharuskan memberikan tas kepada Mr.Jang mengandung obat sintetis yang sangat berharga yang disebut CPH4. Obat ini dapat meningkatkan kapasitas otak pengguna.


Melalui berbagai peristiwa yang tidak disadarinya (karena Lucy dibius), obat dijahit di perut Lucy untuk dijual ke Eropa.



Di tempat penculikan, salah seorang penculik mencoba memperkosanya. Ia memberontak dan mendapat tendangan tanpa ampun di perutnya. Kejadian itu melepaskan obat yang berada ditubuhnya sehingga larut ke dalam tubuhnya.


Akibatnya,ia mulai mendapatkan kekuatan mental dan kemampuan fisik yang kuat. Ia mampu menyerap informasi secara instan, melakukan telekinesis, melihat masa depan, tidak merasakan sakit maupun ketidaknyamanan lainnya. Ia berhasil lolos dengan mudah dan membalas dendam kepada para penculiknya.




Ia pergi ke rumah sakit terdekat untuk menghilangkan kantong obat di dalam perutnya. Ia juga menyadari bahwa ia memerlukan tiga obat lain untuk memperluas kemampuan otaknya dan bahwa proses pertumbuhan sel yang sangat cepat ini bisa membunuhnya. Ia kembali ke hotel Mr.Jang, Lucy menyerang para pengedar narkobanya hanya dengan kekuatan telekinesis.


Di apartemen tempat tinggalnya, di mana ia tinggal bersama temannya yang seorang aktris, Lucy mulai melakukan penelitian mengenai kondisinya.


Ia berusaha mencari bahan-bahan ilmiah dan orang yang bisa menjelaskan kondisinya. 


Ia berhasil dan mengontak seorang ilmuwan terkenal, Profesor Norman (Morgan Freeman). Penelitian profesor Norman menjadi kunci untuk menyelamatkannya. Lucy pada saat berpelukan dengan teman apartmentnya pun ia dapat merasakan seluruh tubuh temannya dan memberikan resep agar temannya bisa sembuh dari penyakit yang dideritanya.



Ia terbang ke Paris dan mengontak seorang polisi lokal, Del Rio (Amr Waked), untuk membantunya menemukan sisa tiga paket obat.


Sementara, kekuatannya terus berkembang sehingga ia mampu secara mental menghentikan gerak seluruh polisi dan para pengedar narkoba. Lucy berusaha bertemu Profesor Norman, sementara Mr.Jang dan kaki tangannya juga menginginkan obat tersebut, terlibat tembak-menembak dengan Lucy dan polisi Prancis.


Di laboratorium Profesor Norman, pembuluh darah Lucy disuntik dengan keempat kantong CPH4. Tubuhnya mulai berubah warna dan tersebar di seluruh komputer dan benda-benda lain di dalam laboratorium, saat ia memperoleh energi untuk menciptakan sebuah komputer super yang akan berisi seluruh informasi mengenai alam semesta.


Ia kemudian memulai perjalanan ruang-waktu, teleport ke New York dan melakukan perjalanan ke masa lalu. Pada titik kritis dalam perjalanannya, ia mencapai suatu masa dimana ia bertemu dengan nenek moyang tertua umat manusia dan bersentuhan jari dengannya, hal ini mungkin menjadi “memicu” kebangkitan umat manusia.


Sementara itu, Mr.Jang memaksa masuk ke dalam laboratorium dan menodongkan pistol ke kepala Lucy dari belakang, berniat membunuh Lucy. Mr.Jang menembak, namun dalam sekejap sebelum peluru sampai ke kepalanya, Lucy menghilang ke dalam kontinum ruang waktu, dimana ia menjelaskan bahwa semuanya terhubung dan keberadaannya hanya dibuktikan melalui waktu.


Hanya pakaian dan supercomputer yang tertinggal. Del Rio masuk dan menembak Mr.Jang. Sementara, Norman mengambil flash disk dari super komputer yang diciptakan oleh tubuh Lucy dengan menggunakan materi di dalam ruangan. Del Rio bertanya dimana Lucy berada. Tiba-tiba muncul pesan teks di telepon Del Rio: “Aku ada di mana-mana”. Sebuah tembakan terdengar dan suara Lucy terdengar: “Hidup diberikan kepada kita satu miliar tahun yang lalu, dan sekarang Anda tahu apa yang harus dilakukan dengan itu.”



Google Translate

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Love and Like Movie - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger